Jumat, 09 Mei 2014

LELAKI YANG MENCACI HUJAN

Diposting oleh Catatan Angin di 07.15 0 komentar
hujan ini mengingatkanku padamu, lelaki yang mencaci hujan dengan keterdiamannya
kamu tidak bisu
kamu hanya tidak tahu, bagaimana cara berbicara pada hujan
sebab hujan tak pernah mau mengerti lukamu
ada kalanya petir datang
lalu kamu takut
pada suara-suara yg datang menggelegar
kamu tidak tahu, bahwa kelak
ada yg kan lebih kau takuti dari sekedar suara petir
ialah ketakutan pd setiap cinta yg datang, pabila kau telah dikecewakan
maka tutuplah matamu, tutuplah telingamu dari suara-suara
sembunyilah disini, Rafi.
barangkali aku tidak lupa bagaimana cara mencintai

Rafi, seorang murid, anak berkebutuhan khusus

Rabu, 07 Mei 2014

BUNGA

Diposting oleh Catatan Angin di 02.11 0 komentar


BUNGA
Oleh: Royhanatul Fauziah
di hatimu yang katanya sepi itu
kamu membiarkan satu demi satu
bunga yang kau tanam sendiri layu dengan sendirinya
mungkin akulah salah satu dari bunga-bunga itu
tapi aku tak mau layu, aku ingin mekar dan gugur di hatimu
bahkan hilang, bersama tiupan angin timur
tapi aku tak pernah tahu
apakah aku pernah benar-benar tumbuh dihatimu?
 

CATATAN ANGIN Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review