Kamis, 18 September 2014

Tentang Angin dan Laut

Diposting oleh Catatan Angin di 23.29

Tak ada yg mengerti kesedihan angin
kecuali deburan ombak
gelombang di cinta kita
Padahal, kaulah muara
Bagi sungai-sungai rindu

Lautku,
Aku merindukanmu menyatakan cinta pada sang angin,
Meski hanya sekedar isyarat,
Meski hanya seucap maaf
Meski hanya gelombang yg kudapati

Ketika angin berbicara, sebenarnya ia hanya berbicara pada dirinya sendiri.
Mungkin di laut itu, ia bukan apa-apa, bukan siapa-siapa.
Ia mulai mengerti, ombak itu hanya mencintai dirinya sendiri.
Tak ada yg mencintai angin, atau sekedar ingin. 

Juli 2014

0 komentar :

Posting Komentar

 

CATATAN ANGIN Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review